Tak ingin terus terperosok dalam mengatur keuangan, berikut 10 cara
cerdas yang bisa ditiru tentang pengelolaan keuangan pribadi, melansir
laman US News tentang personal finance, Selasa (11/6/2013):
1. Tetapkan Tujuan Keuangan
Bagi
beberapa orang, tidak ada yang lebih menarik dibandingkan menyisihkan
sebagian uang untuk membeli rumah dengan tiga kamar tidur berpagar
putih. Mimpi lain melanglang buana ke seluruh dunia.
Memang benar
jika memiliki tujuan yang pasti akan membuat lebih mudah mengatur
keuangan pribadi. Hal itu juga akan menjadi motivasi untuk mengumpulkan
pendapatan.
2. Buat Rencana Pengeluaran
Kebanyakan
orang menghabiskan sekitar 2/3 dari pendapatan mereka pada tiga hal
penting, yakni: makanan, perumahan, dan transportasi. Adapula pembayaran
utang, tabungan, biaya rumah tangga, dan barang-barang opsional seperti
hiburan.
Anda sebaiknya membuat anggaran tahunan dengan mengalokasikan tujuan belanja berdasarkan pembagian pos masing-masing.
3. Tahan Diri Terhadap Godaan Tawaran Penjualan
Toko
memang diciptakan untuk menguras habis kantong pembeli. Tawaran promosi
seperti diskon, hadiah hiburan adalah beberapa teknik yang digunakan
penjual untuk menarik konsumen.
Tapi jika kita mengetahui trik
mereka, akan membuat kita bisa menahan godaan dari tawaran-tawaran
tersebut. Hal lebih mudah adalah segera mengatakan tidak atas semua
tawaran tersebut.
4. Lacak Pengeluaran Pribadi
Melacak
setiap pengeluaran selama dua minggu dapat menyaring pengeluaran yang
tidak perlu, seperti makanan restoran dan biaya taksi.
5. Mencari Produk Serupa yang Menawarkan Harga Lebih Murah
Penetapan
harga produk di sebuah toko ternyata bisa jauh lebih mahal dari harga
awal produk tersebut. Jika ketika ingin membeli satu produk dan melihat
harga yang lebih rendah tercantum di tempat lain, jangan ragu untuk
pindah ke toko tersebut.
6. Lakukan Riset Online Sebelum Mengunjungi Toko
Situs
review produk, dan gudang diskon online sering memberikan informasi
tentang bagaimana dan di mana untuk menemukan penawaran terbaik.
Apalagi jika ada tawaran pengiriman gratis, bisa membuat pembelian online sebagai pilihan.
7. Cari Pendapatan Lebih dari Satu Sumber
Pada
zaman sekarang apapun bisa terjadi. Kurangnya keamanan kerja di pasar
saat ini membuat siapa pun bisa kehilangan pekerjaan atau menghadapi
pemotongan gaji.
Namun hal ini diperbaiki jika ada sumber penghasilan kedua. Carilah ide-ide tentang cara untuk mendapatkan lebih banyak uang.
8. Mulai Bisnis Sendiri
Seperti
di Amerika, resesi mengilhami banyak orang untuk mengeksplorasi
kewirausahaan, sebagai cara untuk mengambil kembali kendali kehidupan
finansial mereka.
Bahkan usaha relatif kecil, seperti blog yang
menghasilkan uang melalui iklan atau kebun yang menghasilkan bunga, bisa
berubah menjadi sumber keamanan finansial.
9. Negosiasikan Gaji Kembali
Banyak
pekerja merasa beruntung memiliki pekerjaan dalam kondisi saat ini.
Namun kadang meminta kenaikan gaji dapat menjadi langkah yang lebih
cerdas.
Jika Anda baru saja berganti pekerjaan, menerima promosi,
atau menyadari dibayar rendah dibandingkan dengan rekan-rekan yang
lain, mungkin sudah saatnya untuk duduk dengan atasan dan meminta
kenaikan gaji.
10. Jangan Menghindar dari Utang
Utang
memiliki reputasi buruk karena dinilai menyebabkan kebangkrutan. Namun
mengambil kredit dengan pengelolaan yang tepat ternyata dapat berguna.
Kredit memungkinkan orang untuk membeli rumah maupun membiayai keperluan mendesak lainnya. Tapi tetap evaluasi keputusan tentang utang ini dengan mempertimbangkan dampaknya secara hati-hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar